Belajar matematika itu sulit. Sumpah. Ah, masa? Tapi begitulah, baik pelajar maupun mahasiswa seringkali mengeluh dengan susahnya memahami pelajaran matematika. Jangankan belajar kalkulus diferensial, integral atau apa gitu, belajar matematika dasar saja sudah bikin kepala mumet. Nah, beranjak dari hal itulah kali ini saya coba bagi tips dengan sahabat semua tentang belajar matematika dengan mudah dan menyenangkan.

Sulitnya matematika itu sebenarnya hanya persepsi, sulit memang kalau cuma diliatin dan bolak-balik buku. Memangnya matematika sama dengan biologi atau geografi? Matematika itu akan jadi mudah kalau kamu tahu tips dan trik belajar matematika itu. Beberapa tips dan trik di bawah ini barangkali bisa membantumu. Jika kenyataannya kamu cukup terbantu dengan tips di bawah ini jangan lupa untuk beritahu temanmu juga ya. Inilah tips dan triknya, disimak ya.

belajar matematika
Belajar Matematika dengan Mudah dan Menyenangkan

Matematika Itu Mesti Ditaklukkan dengan Banyak Latihan

Matematika itu bukan ilmu hafalan, tidak bisa dipelajari hanya dengan cara membaca dan mendengarkan saja. Agar dapat menaklukkan matematika kamu perlu berlatih dengan tekun. Mengerjakan PR serta tugas-tugas, mengulang soal-soal di buku latihan. Carilah contoh-contoh soal, pecahkan lalu cek kebenaran jawabanmu di kunci jawaban. Cara yang lebih mudahnya adalah menulis ulang contoh soal dengan pembahasan lalu mencoba mengerjakan dengan sendiri, bisa juga dengan mengganti angkanya sehingga kamu tinggal mengikuti langkah-langkahnya.

Ikuti Semua Pelajaran, Jangan Tertinggal

Matematika itu pelajaran yang memiliki tingkatan-tingkatan. Dia ada level-levelnya. Kalau kamu ketinggalan di satu level ya mana bisa naik ke level selanjutnya. Pelajaran matematika akan semakin kompleks dan sulit dari bab ke bab. Pastikan kamu tidak tertinggal satu bab pun agar bisa selamat di bab selanjutnya. Pun apabila kondisi membuatmu terpaksa meninggalkan pelajaran, bertanyalah pada teman atau cara apapun agar kamu bisa mengerti materinya.

Matematika Bukan Hafalan, Jadi Jangan Pernah Menghafal Rumus

Menghafal rumus cuma membebani otak kamu. Rumus bukan buat dihafal, Sob, tapi untuk digunakan. Semakin sering kamu menggunakan rumus-rumus matematika yang banyaknya luar biasa itu maka dengan sendirinya kamu akan hafal rumus-rumus itu. Pahamilah konsep-konsep dasar dan kata kuncinya. Dan, ulang-ulanglah dalam mengerjakan soal agar kamu semakin terbiasa dan mahir.

Baca juga: Cara Menghafal Cepat dan Menyenangkan

Mau Pintar Matematika? Sudah Seberapa Banyak Belajar?

Kepintaran itu tidak ada yang instan, dia butuh proses. Sebagaimana orang menambah emas, ya mana ada emas tambang yang langsung berbentuk cincin atau gelang. Emas tambang bercampur dengan material lainnya, ia harus dimurnikan terlebih dahulu. Setelah dimurnikan barulah bisa dibentuk. Dari bentukan-bentukan tersebut baru bisa disepuh dan dicetak. Ada proses. Belajar matematika begitu pula. Harus ada proses. Prosesnya ya belajar yang banyak, belajar yang sering.

Kamu Perlu Dibantu Handbook

Semacam buku pegangan, bukan buku teks tapi ya. Buku pegangan ini dia lebih kecil dan gampang dibawa. Isinya ringkas dan mudah dibaca. Kira-kira seperti buku RPAL atau RPUL yang dulu populer di zamannya. Buku pegangan ini bisa kamu beli atau kamu buat sendiri. Isinya tentang kata kunci, kosakata, rumus-rumus penting serta konsep dasar dan beberapa contoh soal di dalamnya. Ketika belajar kamu bisa membuka buku sakti ini, pun ketika mengerjakan PR dan tugas, asal jangan saat ulangan saja. Dijamin belajar matematika akan lebih mudah dan menyenangkan.

Berikan Tes untuk Dirimu Sendiri

Sebelum guru atau dosen memberikan tes atau ujian, ujilah dirimu sendiri. Lakukan simulasi ulangan/kuis/ujian dengan cara yang persis sama dengan yang sebenarnya. Ambillah soal-soal yang belum pernah kamu kerjakan di buku teks (biasanya di buku teks ada soal-soal khusus akhir bab dan ulangannya). Kerjakan soal-soal itu dengan disiplin dan waktu yang sama dengan ujian yang sebenarnya. Ketika telah selesai koreksilah jawabanmu itu. Kamu akan tahu batas kemampuan kamu, jika sudah bagus jangan cepat puas, jika belum bagus berarti kamu harus belajar lebih giat lagi. Dengan memberikan tes untuk diri sendiri kamu akan terbiasa dengan soal-soal dan kamu lebih siap mental untuk menghadapi ujian yang sebenarnya.

Percaya Dirilah dan Sering-seringlah Mengulang Pelajaran

Hafal jalan karena ditempuh, hafal kaji karena diulang. Tanpa pengulangan pemahaman kamu akan materi akan menghilang. Hal tersebut berlaku untuk pelajaran apapun. Oleh karena itu sempatkanlah untuk mengulang pelajaran.

Selain itu kamu juga perlu untuk menumbuhkan rasa percaya diri. Kita garis bawahi percaya diri bukan sombong tapi ya. Kamu sudah belajar banyak. Sudah mengerjakan soal yang banyak. So, kamu pantas untuk percaya dengan diri kamu. Pun jika hasil ujian tidak bagus tidak masalah, yang dibutuhkan sebenarnya adalah ilmunya, bukan nilainya.

Kesimpulan

Matematika itu sulit. Iya, mitosnya begitu. Mitos itu berkaitan erat dengan sugesti dan persepsi. Persepsi yaitu anggapan sementara sugesti yaitu penanaman. Kamu kamu menganggap matematika itu sulit dan menanamkan anggapan itu dalam dirimu maka wajar jika ia benar-benar menjadi sulit. Jangan anggap matematika seperti musuh, anggaplah matematika sebagai teman sehingga kamu bisa belajar matematika dengan mudah dan menyenangkan. Sekarang, yuk move on!

error: Konten dilindungi