fh8.web.id – Ini menjadi perbincangan yang serius dan cenderung dipeributkan dalam beberapa forum dan komunitas pecinta manga dan anime (baca: otaku). MAG-Project merupakan akronim dari Manga-Anime Guardian, sebuah proyek proteksi atas pembajakan ilegal konten pop culture Jepang berupa manga (komik) dan anime (kartun).
Adalah Kementerian Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang (METI) Jepang yang menjadi induk semang dalam operasi ini. Sebagai mana yang dilansir kaorinusantara.or.id MAG-Project dilatar belakangi karena besarnya kerugian Jepang akibat ‘penggelapan’ konten yang diklaim mencapai 2 triliyun yen hanya dari Amerika Serikat. Dengan kata lain, ada kebocoran anggaran ke pihak asing, hehe. Nah, menurut METI ada tiga metode pembajakan (masif) yang umum dipakai yaitu melalui situs baca/nonton online, situs layanan unggah dan unduh dan torrent serta situs berbagi video ternama seperti Youtube.
Pertanyaannya: Apakah semua konten yang dibagikan ilegal akan langsung di babat habis?
Saya rasa tidak, meskipun METI mengatakan akan memulai operasi itu hari ini tidak serta merta semua konten akan diblokir. Mereka mempunyai mekanisme kerja dimulai dari membuat daftar kemudian mengajukan keberatan atau mengirim permohonan termasuk memberi penyuluhan pentingnya menghargai hak cipta.
Salah satu jalan yang diambil METI adalah menggunakan layanan DMCA (Digital Millenium Copyright Act), sebuah layanan perlindungan terhadap hak cipta atas pembajakan atau duplikasi oleh pihak tidak bertanggung jawab. Pengajuan permohonan DMCA akan menindak situs penyedia konten ilegal (duplikat) dan menghapusnya dari dunia maya. Terkhusus bagi Anda yang punya blog jangan lakukan plagiat!
MAG-Project Jadi Badai yang Serius?
Saya rasa tidak, sampai beberapa waktu ke depan Anda kita masih bisa bernapas sebelum semakin banyak situs penyedia RAW manga atau pun anime benar-benar diblokir (atau bahkan dihapus). Pun kalau sudah banyak dihapus, bukan bangsa Indonesia namanya kalau tidak mempunyai cara (entah saya harus bangga atau bagaimana untuk yang satu ini).
Menyoal Hak Cipta
Pada dasarnya memang setiap orang tidak ada yang ikhlas karyanya dibajak, termasuk saya pribadi, coba saja Anda copas artikel di blog ini, saya akan tuntut, hehe. Pembajakan sudah menjadi tindak kriminal teratas karena tidak hanya merongrong manga atau anime, karya tulis, program/software dan segalanya. Saya yakin tidak banyak dari yang membaca artikel ini punya OS legal untuk komputernya. Jadinya saya menilai METI tidak bersalah sama sekali meskipun pada akhirnya saya mesti gigit jari. (kaori/fh8)

error: Konten dilindungi