Kesuksesan itu hak semua orang, terlepas dari siapakah dia, bagaimana keluarganya dan darimana ia berasal. Semua orang berhak untuk sukses disamping ia berkewajiban untuk menempa dirinya agar sanggup mencapai kesuksesan itu. Terlebih jika ia seorang anak muda, ia harus memilki 7 ciri anak muda yang akan menjadi orang hebat di masa depan ini. Apakah saja itu? Yuk, mari kita simak bersama.

Meraih Sukses Dunia dan Akhirat (source indrakusumah.com)

Ia adalah anak muda yang memiliki prinsip dan berpegang teguh terhadap prinsipnya itu

Orang hebat adalah orang yang memiliki prinsip. Prinsip yang ia pegang dengan teguh meski badai mencoba menggoyahkannya. Pada kasus ini rasanya sang proklamator Bung Hatta cukup untuk menjadi inspirasi kita bersama. Tentang bagaimana Hatta memiliki prinsip untuk tidak menikah sebelum Indonesia merdeka. Beliau memegang teguh prinsipnya itu dan berdedikasi yang tinggi untuk bangsanya. Kisah Hatta ini hanya sebagai contoh, bukan berarti kami melarang kamu untuk tidak menikah sebelum menjadi orang hebat ya.

Anak muda yang hebat selalu menaruh hormat kepada orangtua dan orang yang lebih tua darinya

Tidak akan menjadi hebat seorang anak jikalau ia belum bisa menghormati orangtuanya. Redhonya orangtua adalah redho Allah. Doanya orangtua adalah doa yang paling mustajab sejagad raya. Begitu pula dengan murkanya orangtua. Tatkala orangtua mendoakan kebaikan untuk anaknya maka malaikat catat doa itu, tatkala orangtua murka terhadap anaknya maka tidak akan ada kesuksesan sejati bagi sang anak itu. Disamping itu anak muda yang hebat juga mesti menghormati orang yang lebih tua darinya sebagai bentuk dari kematangan budi baik pekertinya.

Ia adalah seorang yang jujur dan menghindarkan diri dari dusta

Tahukah kamu, apa yang membuat Rasulullah mendapat pujian dan istimewa di dalam kaumnya bahkan sebelum beliau diangkat menjadi Rasul Allah? Yap, jawabannya adalah karena kejujuran yang beliau miliki. Sebagai seorang generasi muda Islam tentu kita harus mengikuti jejak beliau. Meski terkadang jujur itu pahit itu lebih baik karena dusta adalah jebakan yang nyata, satu kebohongan akan mengundang kebohongan lainnya.

Terbiasa hidup susah atau sederhana akan membantunya lebih menghargai hidup

Kebanyakan orang-orang sukses hari ini adalah orang-orang yang telah lolos dari sulitnya ujian kehidupan. Mereka adalah orang-orang yang terbiasa susah di masa mudanya. Pun jika orangtua mereka berpunya, mereka lebih memilih untuk hidup sederhana dan mandiri. Keterbiasaan mereka hidup dalam kesederhanaan akan membantu mereka dalam menghargai hidup. Tatkala hidup telah dihargai maka insan berhak untuk dihargai pula. FYI, Sundar Pichai, CEO Google saat ini hanya seorang anak yang berasal dari keluarga sederhana di India, keluarga mereka hanya memiliki apartemen kecil yang memaksa Sundar tidur di ruang tamu bersama adiknya.

Hari-harinya diisi oleh kegiatan bermanfaat dan meninggalkan perkara yang hanya membuang waktunya

Kata Rasulullah dalam sebuah hadits “Salah satu ciri kesempurnaan Islam seseorang adalah meninggalkan perkara yang tidak bermanfaat baginya” (HR. Tirmidzi). Anak muda yang hebat tidak akan rela waktunya terbuang percuma, ia lihai dalam penganggaran, ia piawai dalam manajemen. Salah satu ciri orang yang hebat adalah mampu memimpin dirinya sendiri.

Anak muda yang hebat memiliki tekad dan kesungguhan untuk menyicil mimpinya

Kesuksesan itu bukan suatu yang instan, Sob. Yang instan mah mie yang berjejer di rak-rak toko. Sebagaimana makanan instan jauh dari kata sehat, kesuksesan yang instan tentu begitu pula. Kesuksesan sejati itu perlu proses yang panjang. Perlu jatuh bangun yang tidak cuma sekali dua kali. Kesuksesan sejati itu perlu dicicil dari hari ini.

Baca juga : Alasan Masuk Lembaga Dakwah Kampus

Kedekatannya dengan Tuhannya adalah modal utama untuk mengarungi dan meraih kesuksesan dalam kehidupan

The last but not least. Kunci utama keberhasilan seorang anak muda adalah kedekatannya dengan Tuhannya. Siapa coba yang memberi rezeki kepada manusia? Siapa coba yang beri energi pada tubuh hingga mampu beraktifitas? Siapa juga yang beri redho akan rencana-rencana yang telah kita buat? Tentu saja Dia adalah Allah, Rabb semesta alam, Sang Pemilik Segalanya yang Mahakaya. Tidak akan ada kesuksesan yang dapat dicapai tanpa izin Alla ‘Azza wa Jalla. So, jika kamu ingin dapat rezeki ya dekati Sang Pemberi Rezeki, simpel kok, tidak ribet sama sekali.

Kesuksesan itu adalah hak semua orang, tidak ada yang dapat dibantah dari pernyataan itu. Karena sukses itu adalah hak semua orang maka wajar saja ketika orang di luar sana, terlepas dari apapun agama dan latar belakang mereka, mendapatkan kesuksesan mereka masing-masing. Tapi Sob, sebagai seorang generasi muda Islam kita menaruh standar ganda. Maksudnya, kesuksesan yang ingin kita raih bukan hanya sukses dunia semata melainkan sukses akhirat juga. Oleh karena itu jangan lelah untuk berikhtiar dan berdoa, semoga Allah tunjukkan jalan kesuksesan kita masing-masing. Aamiin ya Rabbal ‘Alamiin.

error: Konten dilindungi